UMKM Nusantara Guncang Eropa: Ratusan Produk Binaan PEDALINDO Lolos KURASI, Siap Ukir Sejarah Ekspor Perdana!

 



Sidoarjo, inspirasiglobal.net - 6 Oktober 2025,  Sebuah momentum bersejarah telah dicatat oleh Perkumpulan Pedagang Jalanan Indonesia (PEDALINDO). Hanya sehari setelah menyambut delegasi Eropa, organisasi Penggerak Ekonomi Kerakyatan ini langsung menancapkan tonggak pencapaian gemilang melalui Kurasi Produk Massal. Hasilnya? Lebih dari 200 produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan dinyatakan lolos dan siap menembus pasar Uni Eropa (UE)!


Kurasi yang dihadiri langsung oleh perwakilan Eropa, Regina Frieda Vervat dan Michael Bob, di Kantor Pusat PEDALINDO Sidoarjo ini bukan sekadar seleksi, melainkan sebuah deklarasi kualitas bahwa produk lokal Indonesia yang selama ini kerap dipandang sebagai "Ekonomi Informal" sesungguhnya memiliki standar kelas dunia.


Melintasi Batas Geografis. Kualitas UMKM dari Sabang sampai Perbatasan Mindanao, yang paling mengesankan dari sesi kurasi ini adalah jangkauan peserta yang melampaui batas Sidoarjo. Sesi Kurasi Eksport Euro '25 ini menyajikan representasi sejati kekuatan UMKM Nusantara, mulai dari:


 * Berbagai Kabupaten dan Kota di Jawa Timur  dan Jawa Tengah.

 * Wilayah Barat Indonesia seperti Batam, Riau

 * Hingga produk dari pulau terluar di perbatasan utara, yaitu Pulau Sangihe, Sulawesi Utara, yang berdekatan dengan Mindanao, Filipina.



Kehadiran produk dari Sangihe, sebagai pulau terdepan, membuktikan bahwa daya saing dan kreativitas UMKM binaan PEDALINDO tidak mengenal jarak. Ini adalah sinyal kuat bahwa dengan pembinaan yang tepat, setiap sudut negeri mampu menjadi basis eksportir global.


Pintu Gerbang Eropa Terbuka Lebar: Pukulan Telak Bagi Stigma Lama.

Delegasi Eropa secara khusus menaruh kekaguman mendalam pada sektor kuliner dengan aneka sambal, bumbu-bumbu, kue2 khas Nusantara dari bahan bahan alam, seperti sagu, pala, pisang, singkong, kelor, dan lain sebagainya, juga fashion dan kerajinan tangan (craft). Mulai dari karya Batik dan Tenun yang didesain serta dijahit oleh binaan PEDALINDO yang menampilkan kekayaan budaya, hingga produk Eco Print yang ramah lingkungan dan karya Bordir dengan ketelitian tinggi, semuanya menuai pujian.


Keberhasilan ini adalah pukulan telak terhadap stigma bahwa produk dari sektor pedagang jalanan atau UMKM memiliki kualitas rendah. PEDALINDO telah membuktikan, dengan pendampingan, standarisasi, dan mental yang tangguh, produk "Ekonomi Kerakyatan" mampu bersaing, bahkan memukau pasar sekelas Benua Biru.



Seruan Menggugah untuk Pemerintah: Jadikan PEDALINDO sebagai salah satu "Pilar Strategis"


Pencapaian luar biasa ini harus menjadi alarm positif bagi seluruh pemangku kebijakan, terutama Pemerintah Pusat dan Daerah.


> Inilah saatnya Pemerintah melihat PEDALINDO bukan hanya sebagai sebuah organisasi komunitas, tetapi sebagai Pilar Strategis dalam peta jalan ekspor nasional.


Inisiatif ini telah berhasil memangkas kerumitan birokrasi dan logistik yang selama ini menjadi momok bagi UMKM untuk ekspor. PEDALINDO telah membangun jembatan kepercayaan langsung ke pasar Eropa. Yang dibutuhkan saat ini adalah dukungan sistemik dan maksimal dari Pemerintah, meliputi:


 * Akselerasi Sertifikasi: Mempercepat proses standarisasi dan sertifikasi yang dibutuhkan pasar UE, dengan skema khusus yang terjangkau dan terpusat bagi UMKM binaan seperti PEDALINDO.


 * Fasilitasi Logistik Terintegrasi: Menyediakan dukungan nyata dalam rantai pasok dan logistik ekspor yang efisien, untuk menjaga harga produk tetap kompetitif di pasar global.



 * Penguatan Mentalitas Pengusaha: Seperti yang disampaikan oleh Junius Bram, Founder dan Ketua Umum PEDALINDO, dalam sambutannya: "Kita telah berhasil membuka pintu utama ke pasar Eropa. Tapi ingat, kualitas adalah harga mati. Kita juga harus memiliki mental baja dan semangat pengusaha sukses untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas, agar bisa menembus benua lainnya!"


Mentalitas tangguh ini, yang ditanamkan oleh PEDALINDO, adalah aset yang tak ternilai. Ini adalah bukti bahwa pelaku UMKM tidak hanya butuh modal, tetapi juga bimbingan karakter untuk menjadi pengusaha yang berkelanjutan.


Memajukan Ekonomi Kerakyatan, Menguatkan Kemandirian Bangsa. 


Lolosnya ratusan produk ini baru permulaan. Langkah selanjutnya, PEDALINDO dan Delegasi Eropa akan fokus pada diskusi teknis mengenai Standar Kualitas, Mekanisme Logistik, dan Model Kerjasama Dagang yang saling menguntungkan.


Momentum ini adalah panggilan bagi kita semua. Pemerintah, Swasta, dan Masyarakat untuk merangkul dan menguatkan potensi lokal. Mari kita pastikan bahwa pencapaian PEDALINDO ini bukan hanya berita sesaat, melainkan awal dari gerakan masif yang menjadikan Ekonomi Kerakyatan sebagai fondasi kokoh menuju kemandirian ekonomi Bangsa di panggung global.


Apakah kita akan membiarkan "Raksasa Ekonomi yang telah terbangun" ini berjalan sendiri, ataukah kita akan menyalurkan seluruh sumber daya Negara untuk menyertai dan menguatkannya? Jawabannya ada di tangan kita, hari ini. ( Tim).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama