![]() |
Foto Kepala Desa Anggaswangi Kusairi |
Sidoarjo inspirasiglobal.net. Kepala Desa Anggaswangi Kecamatan Sukodono, Khusairi mengaku siap mengoperasikan Koperasi Merah Putih di desanya sejalan dengan sedikitnya 346 koperasi di Sidoarjo telah terbentuk dan siap beroperasi, hal ini terungkap dalam soft launching Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih Kabupaten Sidoarjo. yang berlangsung di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (8/7)
Dalam hal ini Khusairi selaku Kades Desa Anggaswangi mendorong percepatan pembentukan untuk terwujudnya kesejahteraan warganya sesuai amanah pemerintah pusat dan umumnya diseluruh desa dan kelurahan di wilayah Sidoarjo.
Dalam kesempatan tersebut Khusairi mengatakan Pembentukan koperasi merah putih di tingkat Desa Anggaswangi adalah program dari Pusat. Yang ditargetkan di Indonesia bisa terbentuk 80 ribu koperasi merah putih. Tujuan utama dibentuknya koperasi merah putih adalah memperkuat ekonomi desa/kelurahan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mewujudkan kemandirian ekonomi desa/kelurahan. Melalui prinsip-prinsip gotong royong, kekeluargaan, dan partisipasi aktif.
"Mulai saat ini dalam soft launching dalam rangka peringatan Hari Koperasi pada 12 Juli 2025.Koperasi Merah Putih ini . Ini adalah amanat yang harus dijalankan bersama,” tegasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Sidoarjo Edi Kurniadi mengatakan sebanyak 318 koperasi berada di tingkat desa dan sebanyak 28 koperasi di tingkat Kelurahan telah terbentuk dan Akte badan hukum untuk 346 koperasi merah putih di Kabupaten Sidoarjo ini, kata Edi, sudah selesai semua, " Saat soft launch semua akan diserahkan,” kata Edi.
Pembentukan koperasi merah putih di Kabupaten Sidoarjo, kata Edi, di Provinsi Jawa Timur termasuk cepat. Karena sebelum date line tanggal 30 Juni 2025, 346 koperasi merah putih di kabupaten Sidoarjo sudah bisa terbentuk 100 persen.
Pembentukan koperasi merah putih di tingkat desa/kelurahan, kata Edi, adalah program dari Pusat. "Tujuan utama dibentukknya koperasi merah putih adalah memperkuat ekonomi desa/kelurahan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mewujudkan kemandirian ekonomi desa/kelurahan. Melalui prinsip-prinsip gotong royong, kekeluargaan, dan partisipasi aktif masyarakat" Ujarnya (.Cak met).
Posting Komentar